Buntok – Untuk meningkatkan keamanan pangan dan daya saing produk lokal, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penilaian Mandiri Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB) di Aula Hotel Afiat Jaya, Buntok, Rabu (11/12).
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Barsel, Hj. Endang Sugiarti Widayani, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku usaha industri rumah tangga pangan (IRTP) mengenai pentingnya penerapan standar CPPOB dalam proses produksi.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap pelaku usaha mampu mengevaluasi sarana dan prasarana mereka secara mandiri serta menyadari pentingnya keamanan pangan,” ujar Hj. Endang.
Ia menambahkan, pelatihan ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas produk IRTP agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Penerapan standar CPPOB, lanjutnya, sangat penting agar produk dari Barsel dapat diterima oleh konsumen di berbagai daerah.
“Dengan penerapan standar CPPOB yang baik, produk pangan olahan dari Barsel diharapkan dapat memenuhi harapan konsumen di pasar yang lebih luas,” tambahnya.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memastikan bahwa produk pangan yang beredar di Barsel aman untuk dikonsumsi masyarakat.
“Dukungan berupa pendampingan teknis dan pengawasan akan terus kami lakukan agar pelaku usaha semakin siap menghadapi tantangan pasar,” pungkasnya.
Dengan adanya Bimtek ini, pelaku usaha di Barsel diharapkan tidak hanya mampu menjaga keberlanjutan usaha, tetapi juga meningkatkan daya saing produk mereka di tingkat nasional.
Pemerintah daerah pun berencana untuk terus melanjutkan kegiatan semacam ini guna memastikan produk IRTP Barsel dapat berkembang dengan kualitas terbaik.
Pewarta : E.R. Sakdiah
Editor/Redaktur : Akhmad Madani
