BNews. Buntok – Dengan menaiki sepeda motor trail KLX 150 cc Pj. Barito Selatan H. Deddy Winarwan mengunjungi 4 desa di wilayah Kecamatan Dusun Selatan. Ke 4 desa tersebut yakni Desa Pemait, Kalahien, Penda Asam dan Mabuan.
Dalam kunjungannya tersebut Pj. Bupati juga menyerahkan bantuan sembako kepada warga yang kurang mampu. Kemudian juga bantuan untuk ibu hamil dan juga bantuan untuk anak balita.
Pj. Bupati Barito Selatan H. Deddy Winarwan mengatakan, hari ini melakukan kunjungan di 4 desa di Desa Pemait kemudian dilanjutkan ke Desa Penda Asam, kemudian Desa Kalahien dan terakhir di Desa Mabuan.
Tentu saja di empat desa ini menyerap aspirasi masyarakat, melihat kondisi sarana prasarana jalan, jembatan, sekolah kemudian puskesmas dan lain sebagainya.
Dirinya juga mengecek pelaksanaan pelayan publik yang ada di empat desa. Secara garis besar hasilnya cukup baik. Penanganan stunting juga cukup baik. Kemudian pihaknya bersama jajaran juga memberikan bantuan sembako bagi warga miskin, bantuan untuk ibu hamil dan bantuan untuk balita.
“Kita harapkan dengan seringnya Pemerintah Kabupaten Barsel blusukan mengunjungi desa-desa maka program dan kegiatan yang disusun oleh kabupaten itu betul-betul program dan kegiatan yang dibutuhkan oleh masyarakat”, ujar Pj. Bupati sembari menambahkan, karena program dan kegiatan yang disusun itu hasil peninjauan ke desa-desa.
Tertentu saja pihaknya juga membutuhkan dukungan dari anggata dan pimpinan DPRD Barsel, forkominda, seluruh masyarakat dan stakeholder termasuk dunia usaha.
“Untuk itu kita bersama-sama menurunkan angka stunting kemudian juga menurunkan rabies atau gigitan hewan kepada manusia.
Kemudian juga bagaimana membuka lapangan pekerjaan baru, membuka pusat-pusat ekonomi baru yang bisa membuka lapangan pekerjaan yang berdampak penurunan angka kemiskinan di masyarakat”, kata H. Deddy.
Harapan kami lanjut Pj. Bupati, mudah-mudahan kegiatan ini terus langsung, berlanjut dan dapat dukungan dari semua stakeholder. Tentu saja pada kesempatan ini kami juga menjelaskan bahwa kegiatan ini murni kegiatan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik. Tidak dipolitisasi dan bukan untuk tujuan politik. (rud).