BNews, Buntok – Ketua komisi I dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan Jarliansyah mengharapkan kepada pihak kepolisian dan Pemkab Barsel khususnya intansi terkait untuk menertibkan pelansir khususnya di SPBU dalam kota Buntok.
Karena beberapa waktu ini, antrain di SPBU dalam kota Buntok semakin hari semakin panjang antriannya, maka diharapkan untuk ditertibkan oleh aparat hukum.
“Kami meminta kepada aparat kepolisian untuk bertindak tegas terhadap para pelansir tersebut,” ujar Jarliansyah kepada wartawan, beberapa hari yang lalu.
Jarli sapaan akrabnya itu menambahkan, dengan antrian panjang mobil-mobil pelansir yang mengisi bahan bakar minyak (BBM), hal itu jelas sangat mengganggu bagi masyarakat yang ingin mengisi BBM di SPBU.
Sebab kalau harus ikut ngantri, masyarakat harus menunggu berjam-jam baru bisa masuk ke dalam SPBU untuk mengisi BBMnya, tentu hal itu sangat merugikan masyarakat.
Karena itu sekali lagi dimohon kepada Pemerintah Kabupaten Barsel terutama dinas terkait, Sat Pol PP dan aparat hukum lainnya seperti pihak kepolisian diminta menindak para pelansir tersebut.
Untuk aparat kepolisian terutama Polres Barsel diminta melakukan tindakan atau merazia para pelansir tersebut, sebab beberapa waktu lalu, pihak kepolisian telah melakukan razia dan terbukti terlihat berkurang dan setelah dibiarkan kembali lagi antrian panjang terjadi depan SPBU.(riz)