BNews, Buntok β Kepala Puskesmas Buntok Kabupaten Barito Selatan dr Zulfantri mengatakan, pada tanggal 18 Januari 2023 yang lalu, pihaknya melaksanakan rapat persiapan dan sosialisasi pelaksanaan pagu pmt lokal untuk bumil kek (kurang energi kalori) dan bayi gizi kurang dan buruk, yang digelar di aula Puskesmas Buntok.
Pada rapat tersebut, dihadiri oleh Ketua tim PKK Kabupaten Barsel dr Yulia Setyawati, perwakilan dari DP3AKB Barsel, Dinas Kesehatan (Dinkes) Barsel, PKK kecamatan, Kelurahan serta kader 2 PKK dan sejumlah pegawai Puskesmas Buntok.
Zulfantri menambahkan, hasil rapat tersebut diinformasikan bahwa dana pmt lokal berasal dari dana BOK Kementrian Kesehatan kurang lebih 100 juta untuk masing-masing pmt lokal bumil kek dan gizi kurang (buruk).
Diharapkan agar Dinas Kesehatan Barsel memberikan akun eppgbm dari Kementrian Kesehatan untuk kader kesehatan, sehingga target sasaran serta pemilahan sasaran penerima pmt lokal serta pemantauannya dapat terlaksana dengan baik.
Dan tim Puskesmas Buntok dalam penanggulangan stunting ini terdiri dari dokter umum, dokter gigi, bidan, ahli gizi dan kesling, dimana dalam SOP pelaksanaan yang disepakati, tim puskesmas akan melakukan kunjungan ke sasaran dan akan mencari penyebab terjadinya stunting.
βTim juga akan menilai selisih diet kalori seimbang dengan diet hariannya, jika ada selisih, maka tim puskesmas akan merekomendasikan ke PKK kecamatan untuk mempertimbangkan diberikan pmt lokal serta memberikan biscuit,β ujar Zulfantri dalam presslirinya, Kamis (19/1).
Ia juga mengatakan, jika diet seimbang tercukupi, maka cukup diberikan biskuit saja dan PKK kecamatan akan merangkum semua sasaran dan menentukan orang-orang yang akan diberikan pmt lokal. Tim PKK kelurahan akan melaksanakan pemberian pmt lokal serta menghentikan pemberiannya jika sudah dalam kondisi baik (>-2SD).
Sementara itu DP3AKB Barsel akan membentuk tim dapur Dashat (Dapur Sehat Atasi Stunting), yang mana nantinya akan dibantu oleh pkk Kelurahan dalam menyalurkan PMT Lokal dan pihak puskesmas akan melatih tim tersebut dalam perhitungan gizi dan persiapan menu pmt lokal.
Dengan semangat kader PKK ini, diharapkan program pemerintah dalam penanggulangan stunting diwilayah Kabupaten Barito Selatan khususnya diwilayah kerja puskesmas Buntok dapat ditanggulangi dengan baik.
Untuk alat β alat antropometri untuk pelaksanaan posyandu melalui dana kementrian, sementara masih belum bisa di distribusikan, sehubungan pihak dinas kesehatan masih ada regulasi yg harus dijalankan terlebih dahulu.(riz)